BAHAGIA ADA DI HATI

Bahagia adalah perasaan yang selalu ingin kita rasakan. Tetapi kita pasti kecewa jika berharap orang lain atau sesuatu di luar diri kita akan membawakan rasa bahagia. Sebenarnya kebahagiaan itu ada dalam diri kita masing-masing dan mudah mendapatkannya.

Untuk mendapatkan kebahagiaan, terlebih dulu definisikan arti kebahagiaan menurut versi Anda. Sebab setiap orang mempunyai definisi berbeda-beda tentang kebahagiaan. Seorang pebisnis mungkin merasa bahagia jika ia berhasil mencapai sukses besar. Tetapi bagi seorang pengemis mungkin mendapatkan banyak uang menjadi kebahagiaan tersendiri baginya.

Lalu bagaimana definisi kebahagiaan agar kita bahagia? Kesederhanaan, artinya Anda tak harus memiliki yang terbaik. Karena hidup ini bukan pertandingan di mana yang terkuat atau tercepat akan menjadi pemenangnya. Ilustrasi kisah berikut ini mungkin dapat membantu Anda bagaimana memahami arti kebahagiaan.

Ada seorang lelaki tua tiba di sebuah desa setelah melalui perjalanan panjang yang melelahkan. Seorang arif dan kaya raya mempersilahkan lelaki tersebut mampir sejenak ke rumahnya. Kemudian pria kaya tersebut menghidangkan beraneka macam minuman dan masakan.
Lelaki tua itu hanya memandangi semua makanan lezat dan minuman yang terhidang. Dengan santun ia bertanya, “Bolehkah saya meminta secangkir kopi?” Sebuah permintaan yang sangat sederhana. “Hanya itu?” kata sang pemilik rumah kembali bertanya.
“Ya Tuan, hanya itu,” jawab lelaki tua tersebut.

Kemudian lelaki itupun langsung meminum segelas kopi yang telah dihidangkan. Nampak ia betul-betul menikmati setiap teguk kopi yang ia minum sampai habis. Melihat pemandangan tersebut membuat sang pemilik rumah menawarkan secangkir kopi lagi. Tetapi lelaki tersebut menolak dengan bahasa yang sangat santun.
“kenapa?” Tanya sang pemilik rumah keheranan.

“Karena saya tidak ingin kenikmatan dari secangkir kopi yang sebelumnya akan berkurang”, jawab lelaki tersebut sambil tersenyum.

Dari kisah tersebut dapat kita pahami bahwa kunci kebahagiaan ada pada kesederhanaan, cukup untuk diri Anda dan dapat Anda nikmati. Contohnya menggunakan handphone di era informasi saat ini sudah sangat diperlukan, tetapi bukan berarti harus selalu keluaran terbaru. Begitu pula dengan mobil juga dibutuhkan untuk menunjang mobilitas dan bisnis, tetapi bukan harus selalu mahal.

Jangan pula menghubungkan kebahagiaan dengan materi, jabatan, bisnis besar, ketenaran atau hal-hal yang bersifat duniawi, karena itu hanya akan menyebabkan hati hampa. Dalam hidup sehari-hari pasti Anda pernah mendengar orang kaya yang meninggal bunuh diri. Banyak juga yang gila karena sengketa harta.

Mensyukuri apa yang Anda miliki adalah sumber kebahagiaan yang berasal dari dalam. Bersyukurlah atas apa yang Anda miliki, atas keluarga, orang tua, pasangan, pekerjaan, umur bahkan kekurangan yang Anda miliki. Ketika Anda mampu bersyukur atau dapat melihat dan merasakan sisi positif  dari apapun yang Anda alami atau miliki, berarti Anda akan mudah menemukan kebahagiaan.

Kemampuan untuk selalu bersyukur berkaitan erat dengan keyakinan terhadap Tuhan YME. Oleh sebab itu tingkatkan kekuatan spiritual, misalnya lebih tekun beribadah dan meibatkan diri dalam aktivitas spiritual. Sementara itu tingkatkan pula ilmu pengetahuan. Kekuatan spiritual dan ilmu pengetahuan akan membantu Anda bersyukur dan optimis bahwa besok pasti lebih baik dan bahagia.

Selain itu, kurangi porsi berita, karena sebagian besar berita yang sering kita jumpai adalah berita buruk. Hanya sebagian kecil di antara berita yang berseliweran bermanfaat dan inspiratif bagi kehidupan kita. Pilihlah berita inspiratif dan menambah wawasan hidup Anda.

Tambahlah porsi humor dalam kehidupan Anda. Dengarkan atau bacalah cerita-cerita lucu yang membuat Anda tertawa. Kata orang humor sangat efektif membuat kita tertawa sehingga merasa lebih baik. Apalagi jika kita mampu mentertawakan diri sendiri.

“Hanya ada satu kebahagiaan dalam hidup ini, yakni mencintai dan dicintai,” kata George Sand (1804-1876), seorang penulis berkebangsaan Perancis. Oleh sebab itu perbaikilah hubungan dan cintai orang lain seakan-akan Anda tidak pernah tersakiti. Ekspresikan perasaan cinta, kasih sayang dan persaudaraan terhadap orang-orang di sekitar Anda, misalnya terhadap rekan kerja, tetangga, pegawai dan lain-lain.

Sebenarnya untuk merasa bahagia dibutuhkan kemauan Anda saja. “Most people are about as happy as they make up their minds to be.- orang-orang merasa bahagia ketika mereka memutuskan untuk berpikir mereka bahagia,” kata Abraham Lincoln.

Bahagia atau tidak semua itu tergantung pada pilihan Anda sendiri. Bila Anda memilih untuk bahagia, tak akan sulit mendapatkannya karena kebahagiaan itu ada dalam diri Anda sendiri. Jadi jangan pernah khawatir tidak mendapatkan kebahagiaan, tetapi khawatirlah Anda tak pernah mendapat kesempatan untuk hidup bahagia.
*****

Dari buku “Great Motivation Smart Communication” (Dr. Andrew Ho dan Dr. Ponijan liaw)

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Capt. Andi Aziz (Peristiwa 5 April 1950 di Makassar)

Prilaku Terpuji Salafus Shalih Terhadap Ibunya